Header Ads

5 Miliar Owi/Butet di "Sunat'? Ini Kata Kemenpora

Tantowi Ahmad/Liliyana Natzir Usai meraih emas di Olimpiade Rio.(foto:ist)
Jakarta, BLITZ--Usai mendulang kemenangan di Olimpiade Rio 2016, janji hadia 5 Miliart Bagi Tantowi Ahmad/Liliyana Natzir dikabarkan bakal terpangkas oleh sejumlah pembiayaan dan administras.
Namun, akhirnya Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) memastikan, ganda campuran Owi/Butet, tak harus berbagi bonus. Masing-masing tetap mendapatkan bonus Rp5 miliar.
Deputi IV Bidang Peningkatan Prestasi Kemenpora Gatot S Dewa Broto, memastikan Owi/Butet masing-masing mendapatkan Rp5 miliar.
"Sudah jelas, per kepala mendapatkan Rp5 miliar. Ini harus diluruskan agar tak ada polemik lagi," kata Gatot saat ditemui di kantornya, Jumat 19 Agustus 2016.
Gatot menjelaskan seluruh bonus yang diterima Owi/Butet tak akan dipotong pajak. Begitu juga dengan Eko Yuli serta Sri Wahyuni. Jadi, keempatnya mendapatkan uang senilai Rp5 miliar dan Rp2 miliar secara utuh.
"Kami yang tanggung pajaknya. Berat sekali jika dipotong pajak. Sebab, pajaknya bisa sampai 25 persen. Dan uang bonus murni dari APBN. Soal sponsor yang mau berpartisipasi, silahkan saja. Tapi, itu di luar dari bonus yang kami sediakan. Total, untuk bonus, kami harus menyediakan Rp21 miliar," lanjutnya.(viva/rd)

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.