Header Ads

Di "Tantang" Masuk Bursa Pencalonan Gubernur, ini Jawaban SWM

Bupati Sri Wahyumi Maria Manalip.(foto: istimewa)


Melonguane, BLITZ--Kepopuleran Sri Wahyumi Maria Manalip (SWM) masih menghipnotis banyak orang.

Sepak terjang Bupati yang dikenal "bertangan besi" ini banyak mencuri perhatian baik nasional maupun daerah lewat aksi-nya yang sering kali nyeleneh dan buat geli para haters dan lawan politik.

Meski kalah dalam pertarungan Pilkada Bupati Kabupaten Kepulauan Talaud belum lama ini, nyatanya tidak meredupkan elektabilitas Bupati Cantik kelahiran Beo.

Nyata terekspos lewat beberapa postingan media sosial (medsos) terbaru Jumat (15/9) pagi yang diketahui akun pribadi sang Bupati, banyak memberikan komentar positif dan dukungan bagi Bupati yang memiliki hoby Bola Voly itu.

Lebih hebatnya lagi, komentar beberapa masyarakat maupun kerabat yang dengan spontan memberi dukungan jika SWM mau maju dalam bursa pencalonan Gubernur Sulawesi Utara tahun 2020.

Seperti coment pemilik akun Maxi Sidayang.

"Bukannya berfikir primodial, namun, sudah saatnya Nusa Utara mengambil peranan penting dalam kontestasi politik di pilgub 2020 mendatang. Kapan lagi & siapa lagi yang menjujung tinggi peradaban di Nusa Utara, selain kita. Belajar dari Kab. Kepl. Sangihe yang mampu menempatkan identitas mereka sebagai penghuni di negeri sendiri. Momentum PILEG & PILGUB mendatang adalah momentum pertarungan identitas. Kita punya sosok SWM yang mampu menjawab persoalan diatas...fighting spirit SWM sama persis Kang Emil di Jawa Barat, yang beda adalah teman2 yang mendampingi SWM selama ini (termasuk pilbub Talaud) yang belum...) Doa kami menyertai SWM," tulisnya.

Juga coment pemilik akun Pierre Dotulong.

"Masyarakat biasa yg melakukan Hal yang luar biasa....Buat Sulut pada umumnya Dan buat Talaud pada khususnya," tulisnya.

Senada dengan akun Joike Joy.

"Bupati SWM Jadi Idola Smua Parpol..Untuk Jadi Orang Hebat Nyiur Melambai Pada Pilgub Mendatang," katanya.

Meski demikian dalam postingan yang sama, Bupati SWM tidak memanggapi berlebihan coment para pendukung maupun karabatnya tersebut.
Malahan dirinya menyerahkan segala sesuatu pada proses dan kehendak Tuhan.

"Trims atas atensi belum terpikir k arah sana. Ibu ingin jdi Masyarakat biasa. Biarlah semua berjalan sesuai rencana Tuhan," jawabnya.





Tim MBc/Den-Dala


Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.