Wawali Kota Manado apresiasi pelaksanaan bazar UMKM

 

Manado,editorialsulut.com - Membuka pelaksanaan bazar UMKM Indonesia 2021,  Wakil wali (Wawali) kota Manado, dr. Richard Sualang, memuji dan mengapresiasi langkah pendiri rumah live online, yang menginisiasi pelaksanaan bazar tersebut. 

"Apa yang dilakukan ini, adalah hal yang baik, dan pemerintah sangat berterima kasih kepada pendiri rumah live online Manado, karena dengan adanya kegiatan bazar ini, maka secara langsung menggerakan ekonomi Manado," kata Wawali Kota Manado, dr. Richard Sualang, di kawasan Megamas, Jumat (5/11) malam. 

Ketua Ichad, sapan akrab wawali kota Manado itu, mengatakan, memang hitungan dua tahun belakang ini kondisi ekonomi sangat terdampak oleh adanya pandemi COVID-19. 

Sehingga, menyebabkan perekonomian menurun, masyarakat juga kesulitan sebab banyak pekerja yang dirumahkan, dan bahkan berkegiatan jual beli secara langsung pun tidak bisa. 

Sebab itu, dia mengatakan bazar tersebut, bisa kembali ikut menggerakan roda perekonomian di Manado, karena ada kegiatan jual beli, dimana uang berputar dan ekonomi bergerak. 

"Kami apresasi, karena bukan hanya jual beli saja yang terjadi, tetapi juga sampai para sales dan jasa pengiriman pun ikut bergerak, dan ini adalah hal yang positif di tengah situasi saat ini," katanya. 

Dia pun berharap kiranya apa yang dilakukan oleh rumah olive online ini, juga bisa memotivasi para enterpreneur muda lainnya untuk melakukan inovasi, bergerak untuk maju demi pengembangan perekonomian. 

Di kawasan megamas wawali juga menyampaikan program pemerintah tentang vaksinasi COVID-19 dan ketentuan prokes. Dia mengingatkan, agar dalam bazar itu, para penjual maupun pembeli tetap mematuhi protokol kesehatan, dengan menggunakan masker dan tetap menjaga jarak. 

Sementara pendiri rumah live online, Ribka Laloan, mengatakan, kegiatan itu direncanakan dilaksanakan lagi, dengan tujuan untuk membantu menggerakan perekonomian, karena akibat pandemi banyak yang dirumahkan, bahkan usaha gulung tikar. 

"Dengan rumah live onlie ini, kami berharap ikut menggerakan ekonomi, walaupun tidak bertemu secara langsung, kecuali memang di bazar ini," katanya. 

Ribka juga mengatakan, kegiatan tersebut diikuti oleh 50 tenan dengan jenis usaha berbeda, sehingga masyarakat bisa datang dan memilih di situ. 

Dia berharap dengan kegiatan bazar itu akan membuat perekonomian bergerak sekaligus membantu memutus mata rantai COVID-19. (dims)