Akhirnya Kacab BTN Memenuhi Panggilan Komisioner Bawaslu Manado
Manado ESC - Meredakan berbagai kekisruhan karena kegagalan transaksi yang dilakukan Bawaslu, melalui mitra pengelola yakni BTN Manado, maka kepala cabangnya, Suratman Patari, memenuhi panggilan pengawas pemilu dan menjelaskan secara teknis masalah tersebut.
Bersama dua stafnya, dia menjelaskan, bahwa kegagalan transaksi itu disebabkan oleh kesalahan penulisan dalam nama dan nomor rekening, serta rekening tidak aktif.
"Dari sekian banyak transaksi, ada yang berhasil namun adapula yang gagal, dan penyebabnya ada dua, yakni kesalahan penulisan dan nomor rekening," kata Patari, di depan ruang rapat Bawaslu Manado, usai menemui Pimpinan Bawaslu Heard Runtuwene.
Dia menjelaskan kalau nama yang ditulis tidak sesuai dengan tujuan atau kurang satu huruf saja, maka gagal, demikian juga dengan nomor rekening, jika tak sama satu angka saja, tidak akan diterima di bank tujuan, walaupun disini sudah dikatakan sukses.
Apalagi katanya, ketika melakukan penelusuran, ternyata ada nomor rekening tidak ditemukan dan tak aktif lagi, maka transaksi gagal karena menggunakan sistem kliring.
Sebagai solusinya, Patari menawarkan minta perbaikan nama dan nomor rekening dan akan melakukan transfer kembali, dan minta semua nama dan nomor rekening betul betul sama jangan ada yang beda satu angka atau huruf.
Sedangkan Pimpinan Bawaslu Manado, Heard Runtuwene, menegaskan tetap minta agar H+1 semuanya sudah terselesaikan .
"Bagaimanapun caranya, semua dana-dananya harus dibayar, kepada para peserta kegiatan Bawaslu, baik yang internal maupun eksternal," katanya.(Dims)
Post a Comment