Header Ads

Berkat Jaringan Komunitas, Motor Hilang Kembali Dalam Tiga Hari







MANADO,Editorialsulut.com, - Marchelino L. Worotikan akhirnya bisa tersenyum lega. Motor kesayangannya yang raib pekan lalu, hanya dalam tiga hari bisa kembali. Itu semua berkat kerja cepat dan solid para anggota komunitas motor Manado yang ikut terlibat dalam pencarian motor berkapasitas 150 cc itu.

"Terima kasih kepada teman-teman komunitas yang tergabung dalam BoldRiders Manado yang membuat motor saya bisa ditemukan. Saya sudah pasrah motor kesayangan itu hilang," ujar Marchelino yang biasa dipanggil Marchel kepada wartawan yang menemuinya, Rabu (22/1).

Marchel yang tergabung dalam CBR Manado Community bercerita, hari itu tanggal 14 Januari 2020, motornya yang diparkir di dalam rumahnya di Kelurahan Winangun 2, Kec Malalayang, Manado tiba-tiba raib. Kaget atas hilangnya motor itu, Marchel langsung mengontak komunitas motornya.
Sontak, berita pencurian motor itu langsung beredar di beberapa grup komunitas motor Manado dan sekitarnya.

 Keesokan harinya Marchel juga melaporkan berita kehilangan motor itu ke Polsek Malalayang, Manado.
Selang tiga hari setelah kasus pencurian itu, motor milik Marchel terlihat di salah satu toko ritel di Desa Ongkaw, Sinonsayang, Minahasa Selatan. Kebetulan salah satu pegawai toko ritel itu juga anggota komunitas GSX Club Indonesia.

"Informasi adanya motor milik Marchel itu langsung diinfo ke wa grup komunitas. Hanya dalam satu jam, anggota Polsek terdekat langsung menahan motor dan yang mengendarainya," ungkap Akbar Gobel, humas dari CBR Manado Community, mendampingi Marchel.

Akbar menyebut jumlah anggota komunitas motor yang tergabung dalam BoldRiders Manado tersebar di berbagai wilayah Manado dan Sulawesi Utara. Inilah yang memungkinkan informasi cepat beredar.

"Kasus pencurian motor seperti Marchel ini sudah yang ketiga kalinya. Dua kasus sebelumnya juga dapat terungkap dan motor bisa kembali berkat soliditas komunitas Boldriders," kata Akbar.

Kepala Unit Reserse Kriminal (Reskrim) Polsek Urban Malalayang, Manado, Inspektur Dua Polisi, Marudut Pasaribu, mengakui adanya kasus pencurian motor milik Marchel. "Motornya sudah ditemukan berkat informasi dan bantuan dari laporan masyarakat (anggota komunitas motor Manado) Kasusnya sedang dalam proses hukum," jelas dia saat dihubungi, Rabu (23/1).

Dia berharap komunitas motor dan masyarakat lainnya selalu bekerja sama dengan polisi dengan membantu memberikan informasi jika ada hal-hal yang mencurigakan atau mengetahui ada informasi tentang tindak kriminal sehingga bisa segera ditindak.

“Masyarakat agar berhati-hati dengan asetnya, selalu waspada, jangan sembarangan memarkir kendaraan, juga harus selalu dikunci, supaya tidak menjadi sasaran pencurian.

Kita semua ingin kondisi masyarakat selaku kondusif dan teman-teman komunitas motor telah ikut berperan menjaga keamanan bersama itu," tutup Marudut.(dims)

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.