Header Ads

Wakili Bupati Joune Ganda, Sekda Revino Pimpin Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat 2022



MINUT, ESC--Bupati Minahasa Utara (Minut) Joune Ganda SE diwakili Pj. Sekda Drs Revino Dondokambey, memimpin Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat 2022, di Lapangan Upacara Polres Minut, Jumat (22/4/2022).

Dondokambey mengatakan, Polri dengan dukungan TNI, pemerintah daerah dan pemangku kepentingan menyelenggarakan Operasi Ketupat 2022. 

"Yang dilaksanakan selama 12 hari kedepan. Fokus pengamanan adalah 101.700 objek di seluruh Indonesia baik masjid tempat wisata, pusat perbelanjaan, terminal, pelabuhan, stasiun KA dan bandara," ujar Dondokambey membacakan Amanat Kapolri.

Lanjut, Dalam operasi ini akan melibatkan ratusan ribu personil gabungan keamanan. 

Dan berbagai permasalahan menjelang dan pasca idul Fitri 1443 H tahun 2022 harus diantisipasi.

"Kita harus bergandengan tangan bersinergi  dengan seluruh stakeholder terkait agar umat muslim dapat menjalankan ibadah ramadhan dengan khusyuk dan pada puncaknya perayaan Idul Fitri, serta masyarakat yang mudik berjalan lancar, aman dan sehat," lanjutnya.


Pelaksanaan pengamanan Idul Fitri ini tidak lepas dari kebijakan pemerintah melalui Kemendagri No. 22 tahun 2022 tentang pemberlakukan pembatasan kegiatan masyarakat. Yang diberlakukan mulai 19 April sampai dengan 2 Mei serta surat edaran Satgas Covid 19 No. 16 tahun 2022.

"Dalam kebijakan tersebut telah diatur ketentuan pelaksanaan kegiatan masyarakat dan perjalanan pada massa pandemi sesuai asesmen dimasing-masing wilayah," katanya.

Lebih lanjut, kelonggaran-kelonggaran yang diberikan oleh pemerintah agar masyarakat dapat menjalankan Idul Fitri bersama keluarga harus sikapi dengan tetap menjaga agar penyebaran Covid 19 tidak mengalami peningkatan.

Selain itu, berdasarkan mapping kerawanan terdapat bebeapa prediski gangguan yang harus diantisipasi.

"Mulai terorisme, premanisme kelangkaan bahan pokok juga BBM, penyakit masyarakat hingga bencana alam," katanya lagi.

Oleh karena itu operasi Ketupat Tahun 2022 harus dilaksanakan secara optimal. Dan gangguan Kamtibmas sekecil apapun harus diantisipasi.



Penulis: DeWa

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.