Header Ads

15 Tahun "Mati Suri" PGRI Minut Bangkit Siap Topang Program Pemerintah

Konferensi Luar biasa PGRI Kabupaten Minahasa Utara.(foto:dewa/esc)


MINUT, ESc--Setelah mati suri alias lama tak terdengar Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kabupaten Minahasa Utara (Minut) akhirnya terbentuk, Selasa (29/6/2021).


Plt ketua PGRI Minut Drs Davit Regi mengatakan Konfrensi Luar Biasa (KLB) PGRI ini menjadi tititik awal kebangkitan guru-guru di Minut dalam membangun organisasi profesi, perjuangan, dan ketenagakerjaan, setelah kurang lebih 15 tahun tidak beraktifitas.


"Itu merupakan hakekat dari PGRI, semoga melalui hari ini akan terbentuk susunan pengurus PGRI Minut definitif," ujarnya.


Legi mengharapkan kedepannya PGRI Minut akan memberikan kontribusi yang signifikan dalam pembangunan pendidikan karena PGRI merupakan mitra strategis dari pemerintah daerah.


"PGRI berkomitmen akan membantu pemerintahan Bupati dan Wakil Bupati agar pendidikan di Minut dapat terus maju terutama menopang DSP Likupang dalam menciptakan SDM yang berkompeten," tutur Legi.


Ditempat yang sama, Ketua PGRI Provinsi Sulut Drs Star Wowor mengapresiasi panitia KLB PGRI Minut. Kata dia, pelaksana KLB di Minut merupakan ketiga tercepat di Kabupaten/Kota yang ada di provinsi Sulut. 


"Karena kepengurusan PGRI sebelumnya telah di bekukan oleh sebab itu melalui KLB ini akan dilakukan pemilihan kepengurusan yang baru. Jadi, kami PGRI provinsi pastinya akan mendukung setiap program baik dari PGRI Kabupaten," ujarnya.


Hadir sebagai undangan ketua DPRD Minut Denni Lolong, S.Sos mengatakan siap mendukung PGRI Minut dalam setiap kegiatan.


"Kami tentunya akan selalu mengsupport. Saya hadir disini bukan sebagai ketua DPRD lebih tepatnya pernah menjadi murid dan bagaimana cara kita menghargai guru. Jadi, pada intinya kami DPRD siap mendukung PGRI Minut," kata Delon sapaan akrab ketua DPRD ini.



Mewakili Bupati Kabupaten Minahasa Utara (Minut) Joune Ganda, SE, Sekertaris Daerah (Sekda) Ir Jemmy Kuhu membuka kegiatan tersebut.


Dengan mengusung tema Kreativitas dan dedidkasi guru menuju Indonesia maju. 


Sekda dalam penyampaiannya berharap PGRI Minut untuk terus maju guna menciptakan anak-anak yang cerdas, berhasil, dan berakhlak.


"PGRI akan menjadi wadah, tentu kami akan selalu mendukung serta memberikan solus terlebih bagi kemajuan guru di Minut," tutur Kuhu.



TIM




Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.